Diet almond mengandung
lemak total 39% termasuk 25% dari lemak tak jenuh tunggal yang sehat bagi
jantung, sedangkan diet non-almond mengandung lemak total 18% yang terdiri dari 5% dari lemak tak jenuh tunggal. Peserta dalam diet
almond mengalami pengurangan 18% berat badan dan indeks
massa tubuh (BMI) dibandingkan dengan diet
non almod yang mengalami penurunan lebih sedikit yaitu 11%. Selain itu pada diet almond didapatkan lingkar pinggang, tekanan darah
sistolik, dan kebutuhan untuk obat diabetes lebih
rendah daripada diet non-almond. Dalam hal pasien diabetes, efek samping dari
beberapa obat diabetes dapat meningkatkan
rasa lapar. Tapi bagi orang lain tanpa
diabetes yang ingin menurunkan berat badan, hasilnya pasti lebih signifikan. Sehingga, para peneliti berspekulasi bahwa
lemak dalam almond mungkin tidak sepenuhnya diserap tubuh dan penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa dinding
sel almond dapat bertindak sebagai penghambat lemak diserap tubuh sekaligus dapat membuat Anda merasa lebih
kenyang.
Semoga berguna bagi pembaca semuanya khususnya bagi yang berencana mengikuti program diet almond, semoga sukses. (BKA5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar